Puncak perkembangan kromatografi adsorpsi adalah kromatografi lapis tipis (KLT) yang dikemukakan oleh Izamailov dan Shraiber pada tahun 1938. Pada tahun 1941 Martin dan Synge menemukan suatu yang sangat penting yaitu mereka mengemukakan teori kromatografi partisi dengan teorinya yang dikenal dengan Plate Theory, dan menerima hadiah Nobel pada tahun 1952.
Image 1 : Tswett |
Dasar
Pemisahan
|
Kelompok
Kromatografi
|
Contoh
|
1. Fase Gerak (Fase Gerak dan Fase Diam)
|
Kromatografi Gas (GSC, GLC)
Kromatografi Cair (LLC,LSC)
|
GLC, GS
CC, PC, TLC, HPLC
|
2. Mekanisme
Pemisahan
|
Kromatografi Adsorpsi (GSC, LSC)
Kromatografi Partisi (LLC)
Kromatografi Pasangan Ion
Kromatografi Pertukaran Ion
Kromatografi Eksklusi
|
CC, GSC, TLC
GLC, PC, TLC, HPLC
IPC
IEC
GPC
|
3. Teknik
Pemisahan
|
Kromatografi Menurun, Menaik,
Melingkar
Kromatografi Dua Dimensi
Kromatografi Isokratik
Kromatografi Gradien
Kromatografi Fase Normal
Kromatografi Fase Balik
Kromatografi Fase Terikat
|
PC
TLC
HPLC
HPLC
HPLC
HPLC
HPLC
|
4. Geometri Tempat Pemisahan
|
Kromatografi Kolom
Kromatografi Bidang Datar
(Planar Chromatography)
|
CC, GC, HPLC
PC, TLC, HPTLC
|
Image 2 : Izmailov |
Image 3 : Martin |
Kromatografi Cair sebagai komplemen Kromatografi Gas terus dikembangkan menjadi Kromatografi Cair Tekanan Tinggi / HPLC ( High Pressure Liquid Chromatography) dipraktekkan pertama kali pada tahun 1970 oleh Csaba Horvath. Dengan memakai fase diam di kolom kaca yang disertai pengaliran fase gerak bertekanan tinggi, kromatografi dengan teknik ini dikenal sebagai "High Pressure Liquid Chromatography"
Puncak perkembangan kromatografi adalah sekitar tahun 1980 yaitu diketemkannya "Super Critical Fluid Chromatography"
Image 4 : Synge |
Sejalan dengan perkembangan teknologi kolom, instrumentasi dan komputasi, teknik HPLC dan TLC sekarang merupakan teknik analisis campuran yang ampuh karena kecepatannya, kepekaannya, keakuratan, dan ketelitiannya.
Image 5 : HPLC |
Ini dia... Video tentang HPLC, check it out! :)